Cahaya itu
bak aura yang memancarkan keanggunan
Lembaran
biru memberikan asa dimana aura bersinar
Anggun
wajahmu memaksa setiap insan meberikan pengakuan
Umpama bunga,
semerbak harumnya memberikan pesona akan dirinya.
Dia pesona
yang indah, dia anugrah terhebat
Impian ini
adalah sebuah doa yang tulus
Akupun
bersungguh-sungguh mengagguminya
Sayang, kamu
menakjubkan, kamu mempesonakan
Kekagumanku
adalah sebuah anugrah
Andai waktu
memungkinkan, aku akan menghampirimu
Ruang dan
waktu ini telah memberikan Batasan segalanya
Langkah ini
terhambat oleh keadaan
Entah
sampai kapan aku harus menunggu
Terimalah aku
dengan apa adanya
Untukmu ,
aku akan selalu meluangkan waktu berimajinasi
Memikirkanmu
disetiap waktu, walau imajinasi itu bukanlah alam nyata
Bagiku, Imajinasi
akan dirimu memberikan kebahagiaan dan kekuatan
Oh tuhan ….
Berilah aku kesempatan untuk mencium kedua tangannya, walau hanya se-detik.
On, August 13,2024
Editor : Alim Mustofa