Kalimat Bijak A-Liem Tan | Alim Mustofa -->
Cari Berita

Advertisement

Kalimat Bijak A-Liem Tan

Selasa, 18 Juni 2024

 

Alimmustofa.com - Dalam berfikir kadang timbul banyak pertanyaan akan realita hidup dan kehidupan. Akan menjadi tantangan untuk menemukan keyakinan akan kebenaran ditengah pemerosotan moral akibat kapitalistik, leberalistik suatu sistem akibat dari proses yang menyimpang.

Pemikiran-pemikiran ini kemudian direspon A-Liem Tan kedalam simpulan kecil atau sindiran filosofis, dengan merangkai kalimat penuh makna. berikut pemikiran A-Liem Tan tertuang dalam rangkaian kalimat bijak sebagai berikut:

1.       “Tuhan tidak butuh pembelaanmu, jika itu akan menimbulkan ketidakadilan, tetapi meluruskan niatmu itulah sebenarnya jauh lebih  bijak” A-Liem Tan on desember 2016.

 

2.      " Bangsamu dan Umatmu merindukan nasehat bijakmu yang menentramkan, bukan ceramah atas nama agama yang menebarkan kebencian atas perbedaan keyakinan dan ras." A-Liem Tan, 4 desember 2016

 

3.      “ ISLAM adalah agama rahmatan lil alamin, Maka tidak alasan pembenaran jika ISLAM disampaikan dengan wajah kekerasan atas nama kebenaran yang melukai rasa keadilan di negeri yang berazaskan PANCASILA’. A-Liem Tan, 12 Desember 2016

 

4.      # Pendidikan adalah Investasi untuk merubah pola pikir dan pendewasaan sikap, tidak bisa dinikmati langsung hari ini, tapi yakinlah bahwa apa yang dilakukan hari ini akan membuahkan hasil dimasa yang akan datang# (A-liem Tan- 4/12/19)

 

5.      “Setiap ada pelaku korupsi oleh politisi yang ditangkap perangkat hukum, janganlah bangga menyalahkan mereka, jangan-jangan ada kontribusi pemilih saat pemilu (suap politik)” ( A-Liem Tan 23/8/21)

 

6.      “ Perubahan Niscaya Akan terjadi jika diperjuangkan Dengan Kesungguhan” A-Liem Tan 7-6-21

 

7.      "Jangan menengok kebelakang, karena itu masa lalu." A-Liem Tan Makasar 2023.

 

8.       “Partisipasi politik datang dari masyarakat, oleh Masyarakat dan untuk masyarakat”.(A-Liem Tan, 7/5/23)

 

9.      “ Hal Yang Paling Aku Takuti Adalah Menjadi Orang Bodoh, Kedua Adalah Bertindak Bodoh Dan Yang Terakhir Adalah Melakukan Kesalahan Karena Kebodohan” A Liem Tan, 23/1/24.

 

10.  “ Jangan takut matamu lelah karena membaca, akan tetapi takutlah kamu dianggap bodoh karena tidak pernah menambah pengetahuan” (A-liem Tan – 6/3/24)

 

11.  " Menolong orang itu baik, akan tetapi jangan terlalu baik, kamu tidak tahu kadang betapa jahatnya orang yang pernah kita tolong", (A-Liem Tan, 4/2/24)

 

12.  “Jika kamu iri terhadap apa yang diperoleh oleh orang lain dengan cara yang tidak jujur, berarti hatimu masih berdebu” ( A-Liem Tan, 21/3/2024)

 

13.  “Untuk Meraih Puncak Perlu Tangga, Dan Tangga Itu Adalah Proses Belajar Dari Teori Dan Realita Untuk Mempertemukan Keduanya”. (A-liem Tan, 29/5/24)

 

14.  Jika kamu masih berfikir tentang pantas atau tidak pantas, baik atau tidak baik, benar atau salah ketika akan melakukan sesuatu, maka itulah moral yang menandakan kamu  beretika (A-Liem Tan, June 1, 2024)

 

15.  "Orang yang beretika adalah orang yang tidak pernah melanggar setidak tiga norma, yaitu norma agama, norma hukum dan norma susila". (A-liem Tan, june 2, 2024)

 

16.  “Demokrasi akan berkeadilan jika ditangan orang-orang yang bermoral” A-Liem Tan,7/6/24


Editor : Alim Mustofa