Alimmustofa.com – Penyebaran tabloid berisi figure politik
di salah satu masjid menyebabkan kegaduhan dipublik Kota Malang, hal ini juga
tak lepas dari perhatian Dr. Isroqun Najah atau Gus Is ketua pengurus cabang
Nahdlatul Ulama (PCNU) Kota Malang, Selasa, 11/10/22.
Dalam rapat koordinasi Forum Komunikasi Pimpinandaerah (Forkopimda) plus yang di inisiasi Bawaslu Kota Malang, di Latar Ijen
Cofffe. Gus Is sapaan akrab ketua PC.NU Kota Malang ini menyampaikan bahwa Malang
adalah kota urban, banyak masyarakat yang datang dengan segala kepentingan.
Oleh sebab itu penting adanya regulasi larangan tempat ibadah untuk kegiatan
politik, sebagai payung hukum untuk
dipedomani bersama.
“ Kota Malang akan selalu menjadi uji coba, jika Kota
Malang jebol mungkin daerah lainnya akan dianggap lebih mudah”. Ungkap Gus Is.
Hal senada disampaikan pengurus Pimpinan
Daerah Muhammadiyah (PDM) Kota Malang, Sepakat Bawaslu telah bergerak, kami siap membantu,
dengan menggandeng semua tokoh agama diajak diskusi untuk menjaga Kota Malang,
banyak masjid yang perlu dipantau terhadap potensi digunakan untuk kegiatan
yang berbau politik, ada FKU yang bisa digandeng.(Am-Tan)
Editor : Alim Mustofa