Serah terima IPAL Komunal oleh DPRKPCK Pemerintah Provinsi Jawa Timur di Dusun Tegalpasangan - Desa Pakiskembar -Kabupaten Malang. Jumat, 18/12/21.
Alimmustofa.com - IPAL Komunal diserah terimakan DPRKPCK Provinsi Jawa Timur ke KP-SPAL dihadapan ratusan warga desa Pakiskembar. Prosesi serah terima berlangsung meriah diringi pertunjukan group drum band RW.07 dusun Tegalpasangan, jumat,17/12/21.
Serah terima IPAL komunal oleh Dinas Perumahan Rakyat,
Kawasan Pemukiman Dan Cipta Karya (DPRKPCK) Pemerintah Provinsi Jawa Timur ini, merupakan bagian dari program
pembangunan Pola Hidup Bersih Dan Sehat (PHBS), antara lain air minum, pengelolaan
sampah dan sanitasi.
“ Berawal dari intervensi program USAID-IUWASH PLUS sejak
awal tahun 2020 di desa Pakiskembar, melalui pembedayaan para relawan melakukan
pendataan sanitasi diwliayah RW 06 didapatkan data bahwa budaya masyarakat yang
masih open devection free (ODF) atau buang air besar (BAB) disembarang tempat terutama
di sungai, karena sarana dan prasarana (sarpras) yang tidak standar Kesehatan “
terang Budi Hartono (47) relawan
sanitasi asal desa setempat.
Masih menurut Budi, awal tahun 2021 dilakukan
pendataan ulang (review partisipatif) diperoleh data 356 KK dari 446 KK di RW
06 yang memiliki sanitasi tidak layak, sehingga dibutuhkan upaya penyadaran
kepada masyarakat di RW 06, untuk merubah kebiasaan tersebut. Selanjutnya relawan
melakukan koordinasi dengan stakeholder dengan tujuan membuat program
pembangunan sanitasi dengan bantuan dari pemerintah.
“ upaya relawan ini kemudian direspon oleh pemerintah
desa Pakiskembar dengan bantuan 3 unit MCK, dinas Cipta Karya Kabupaten Malang
dengan bantuan 12 unit MCK , selanjutnya bantuan program USAID-IUWASH PLUS berupa
pelatihan dan praktek pembuatan septictank standar SNI. Program lainnya adalah
bantuan program IPAL Komunal dari Provinsi Jawa Timur yang hari ini diserah
terimakan” ungkap Budi meneruskan keterangannya.
Prosesi serah terima dilaksanakan ditepi sungai,
dimana lokasi IPAL komunal dibangun. Hal ini sekaligus bertujuan untuk media
sosialisasi kepada warga yang hadir akan pentingnya menjaga lingkungan sekitar
sungai.(DB/AT)
Editor : Alim Mustofa