Alimmustofa.com - Tahu campur , siapa sih yang
tidak tahu makanan khas lamongan ini. Hampir disemua kota di Jawa Timur pasti
tersedia menu makanan ini.
soal rasa tentu tidak sama antara selera sesama
kulinerver (pecinta kuliner) , tergantung lidah masing masing . Nah kali
ini saya coba cicipi tahu campur pak Sadak khas kota surabaya yang cukup
terkenal disemua kalangan.
Rasa penasaran ini akhirnya terbayar sudah
ketika roda mobil yang aku tumpangi berbelok di gedung Juang Surabaya jalan Mayjend
Sungkono dimana warung tahu campur pak sadak mangkal.
Begitu masuk halaman gedung juang tampak warung
tersebut dipenuhi pengunjung yang antre memesan tahu campur. Sesaat
setelah memesan, pelayan menyajikan masakan khas lamongan ini. Ada yang
berbeda tahu campur pak Sadak ini dengan menu tahu campur di kota lainnya
, apa sih yang membedakan dengan tahu campur lainnya ?.
Tahu campur pak Sadak selain campuran daging,
tahu, lontong, lento dan sayuran juga di sisipkan mie kuning. Aroma.sedap
menusuk hidung sesaat semangkuk tahu campur yang terhidang di meja di
hadapanku.
Sesendok coba aku incipi, sambil mengunyah ku
coba menikmati sambil mencari kekhasan makanan ini. Ehm emang enak dan lezat,
dagingnya lunak, bumbu petisnya berasa banget dan lontong pulen
memanjakan lidah.
Tidak salah jika pelanggan pada
berdatangan ingin menikamati masakan ini sambil menghabiskan waktu senja
menjelang malam.
Titin
salah satu kulinerlover asal
Kabupaten Pasuruan memberikan komentar yang sangat positif saat menikmati tahu
campur ini, “ Saya suka, aroma petisnya yg khas masakan sedap enak
dilidah....Mak nyosss,”.
Berbeda
dengan devi kulinerlover asal Jember ini memberikan penilaian “ Jarang sekali
makan tahu campur, sekali makan tahu
campur pak sadak ini bikin ketagihan... Campuran mie dan sayurnya pas, apalagi kikilnya empuk sampe tdk tersisa, “
kesan Devi.
Untuk
kamu yang penasaran ingin mencoba tahu pak Sadak, boleh dong mampir ke Gedung
Juang menikmati sepuasnya bersama relasi atau keluarga. (A-Liem Tan)